Sunday, December 29, 2013

CLUSTER COMPUTING





APA ITU CLUSTER COMPUTING?
Cluster Computing adalah adalah sekumpulan komputer (umumnya server jaringan)independen yang beroperasi dan terlihat oleh klien jaringan seolah-olah komputer-komputer tersebut adalah satu buah unit komputer.
Proses menghubungkan beberapa komputer agar dapat bekerja seperti itu dinamakan dengan Clustering.

KENAPA DIBUTUHKAN CLUSTERING SYSTEM?
·         High Availability => Jika ada salah satu server yg down maka system tidak mati krn ada server lain yang melakukan TakeOver system sehingga System Always Ready.
·         Load balancing (penyerataan beban),yang dapat mendistribusikan beban server ke semua server anggota cluster. Dengan begitu, kinerja dan skalabilitas server pun menjadi relatif lebih baik.
·         Scalability => Biaya pembelian hardware Server bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran kita.
·         Simple for Manage Server => lebih mudah menangani 1 System atau 1 Database yang di topang oleh kekuatan 100 server daripada me-manage 100 Server
·         Simple Upgrade & Extend Server => kemudahan dalam pengembangan server dikemudian hari.

APA PERBEDAAN CLUSTER DENGAN GRID COMPUTING SYSTEM?
   Dari definisi kita dapat mengambil perbedaan dari kedua jenis jaringan ini :
  • Cluster computing. Adalah sekumpulan komputer yang terhubung dalam suatu jaringan komputer yang digunakan untuk mengerjakan suatu persoalan komputasi secara paralel dengan data yang sama. Umumnya berada pada satu jaringan komputer tersendiri, dan setiap komputer saling mempercayai komputer lainnya. Penggunanya menggunakan seluruh sumberdaya yang dimilikinya dan diharapkan dapat membuat semua komputer bekerja sesibuk mungkin. (Banyak komputer, satu jaringan, pengamanan minimal, penggunaan maksimal).  
  • Grid Computing. Adalah sekumpulan komputer (bisa juga sekumpulan komputer cluster) yang terhubung satu dengan lainnya melalui internet atau jaringan yang lebih luas. Umumnya berada pada beberapa jaringan sendiri, dan tiap komputer (cluster) memiliki metode pengamanan sendiri (certificate), yang harus dimiliki oleh komputer (cluster) lainnya untuk dapat berinteraksi. Penggunanya menggunakan seluruh sumberdaya yang dimilikinya dan diharapkan dapat membuat semua komputer bekerja sesibuk mungkin. (Banyak komputer, banyak jaringan/Internet, pengamanan maksimal, penggunaan maksimal).
Beberapa sistem yang mendukung cluster antara lain:
·         1. Windows NT Server, Enterprise Edition, dengan sebuah layanan yang disebut Microsoft Cluster Service (MSCS)
·         2. Windows 2000 Advanced Server, dengan sebuah layanan yang disebut dengan Microsoft Clustering Service
·         3. Windows 2000 Datacenter Server
·         4. Windows Server 2003 Enterprise Edition (x86/IA-64/x64), dengan sebuah layanan yang disebut sebagai Microsoft Clustering Service
·         5. Windows Server 2003 Datacenter Edition (x86/IA-64/x64)
·         6. Solaris UNIX
·         7. GNU/Linux

Implementasi

Daftar semi-tahunan organisasi TOP500, yang mencantumkan 500 komputer tercepat di dunia umumnya mencakup banyak kluster. TOP500 adalah sebuah kolaborasi antara Universitas Mannheim, Universitas Tennessee, dan National Energy Research Scientific Computing Center di Lawrence Berkeley National Laboratory. Hingga 18 Juni 2008, superkomputer tercepat yang tercatat di dalam TOP500 adalah sistem Roadrunner yang dimiliki oleh Department of Energy Amerika Serikat, yang kinerjanya mencapai 1026 TeraFlops (Triliun Floating Point Operation per Second) dalam benchmark High-Performance LINPACK.

No comments:

Post a Comment

Sunday, December 29, 2013

CLUSTER COMPUTING





APA ITU CLUSTER COMPUTING?
Cluster Computing adalah adalah sekumpulan komputer (umumnya server jaringan)independen yang beroperasi dan terlihat oleh klien jaringan seolah-olah komputer-komputer tersebut adalah satu buah unit komputer.
Proses menghubungkan beberapa komputer agar dapat bekerja seperti itu dinamakan dengan Clustering.

KENAPA DIBUTUHKAN CLUSTERING SYSTEM?
·         High Availability => Jika ada salah satu server yg down maka system tidak mati krn ada server lain yang melakukan TakeOver system sehingga System Always Ready.
·         Load balancing (penyerataan beban),yang dapat mendistribusikan beban server ke semua server anggota cluster. Dengan begitu, kinerja dan skalabilitas server pun menjadi relatif lebih baik.
·         Scalability => Biaya pembelian hardware Server bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran kita.
·         Simple for Manage Server => lebih mudah menangani 1 System atau 1 Database yang di topang oleh kekuatan 100 server daripada me-manage 100 Server
·         Simple Upgrade & Extend Server => kemudahan dalam pengembangan server dikemudian hari.

APA PERBEDAAN CLUSTER DENGAN GRID COMPUTING SYSTEM?
   Dari definisi kita dapat mengambil perbedaan dari kedua jenis jaringan ini :
  • Cluster computing. Adalah sekumpulan komputer yang terhubung dalam suatu jaringan komputer yang digunakan untuk mengerjakan suatu persoalan komputasi secara paralel dengan data yang sama. Umumnya berada pada satu jaringan komputer tersendiri, dan setiap komputer saling mempercayai komputer lainnya. Penggunanya menggunakan seluruh sumberdaya yang dimilikinya dan diharapkan dapat membuat semua komputer bekerja sesibuk mungkin. (Banyak komputer, satu jaringan, pengamanan minimal, penggunaan maksimal).  
  • Grid Computing. Adalah sekumpulan komputer (bisa juga sekumpulan komputer cluster) yang terhubung satu dengan lainnya melalui internet atau jaringan yang lebih luas. Umumnya berada pada beberapa jaringan sendiri, dan tiap komputer (cluster) memiliki metode pengamanan sendiri (certificate), yang harus dimiliki oleh komputer (cluster) lainnya untuk dapat berinteraksi. Penggunanya menggunakan seluruh sumberdaya yang dimilikinya dan diharapkan dapat membuat semua komputer bekerja sesibuk mungkin. (Banyak komputer, banyak jaringan/Internet, pengamanan maksimal, penggunaan maksimal).
Beberapa sistem yang mendukung cluster antara lain:
·         1. Windows NT Server, Enterprise Edition, dengan sebuah layanan yang disebut Microsoft Cluster Service (MSCS)
·         2. Windows 2000 Advanced Server, dengan sebuah layanan yang disebut dengan Microsoft Clustering Service
·         3. Windows 2000 Datacenter Server
·         4. Windows Server 2003 Enterprise Edition (x86/IA-64/x64), dengan sebuah layanan yang disebut sebagai Microsoft Clustering Service
·         5. Windows Server 2003 Datacenter Edition (x86/IA-64/x64)
·         6. Solaris UNIX
·         7. GNU/Linux

Implementasi

Daftar semi-tahunan organisasi TOP500, yang mencantumkan 500 komputer tercepat di dunia umumnya mencakup banyak kluster. TOP500 adalah sebuah kolaborasi antara Universitas Mannheim, Universitas Tennessee, dan National Energy Research Scientific Computing Center di Lawrence Berkeley National Laboratory. Hingga 18 Juni 2008, superkomputer tercepat yang tercatat di dalam TOP500 adalah sistem Roadrunner yang dimiliki oleh Department of Energy Amerika Serikat, yang kinerjanya mencapai 1026 TeraFlops (Triliun Floating Point Operation per Second) dalam benchmark High-Performance LINPACK.

No comments:

Post a Comment